Bandung, 6 November 2025 – Komitmen PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (“WIKA”) dan PT Wijaya Karya Realty (“WIKA Realty”) dalam mengembangkan kawasan produktif berbasis masyarakat kembali mendapat perhatian positif. Tamansari Laswi City, kawasan bersejarah yang dikelola oleh WIKA dan WIKA Realty, kini tengah disiapkan menjadi salah satu pusat UMKM serta direncanakan menjadi proyek percontohan program “Pasar 1.001 Malam”, inisiatif pemerintah untuk menggerakkan ekonomi kreatif dan memperkuat ekosistem UMKM di perkotaan.

Kunjungan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (“Menko PMK”) Abdul Muhaimin Iskandar atau “Cak Imin” bersama Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (“UMKM”) Maman Abdurrahman ke kawasan Tamansari Laswi City, Rabu (5/11), menjadi momentum penting dalam rencana tersebut. Rombongan disambut oleh jajaran manajemen WIKA Realty dan PT Kereta Api Indonesia (“KAI”), serta perwakilan kementerian.

Director of Development WIKA Realty, Adhi Priyanto Putro, menegaskan komitmen perusahaan untuk menjadikan Tamansari Laswi City sebagai model pengembangan kawasan inklusif dan berdaya guna bagi masyarakat. “Pemberdayaan tidak hanya berfokus pada UMKM, tetapi juga komunitas kreatif dan warga sekitar agar tumbuh bersama dalam ekosistem ekonomi yang berkelanjutan,” ujarnya. Kawasan yang mengusung tagline “Bukan Sekadar Ruang” ini menjadi bukti nyata bahwa aset negara dapat dimanfaatkan secara produktif, sekaligus memperkuat pelestarian sejarah dan kehidupan sosial masyarakat.

Saskia Ayu Megananda, Corporate Secretary WIKA Realty, menambahkan bahwa dukungan terhadap UMKM telah menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan perusahaan. Melalui kegiatan seperti Tamansari Festival dan bazaar UMKM rutin di Tamansari Hive, WIKA Realty terus menghadirkan ruang tumbuh bagi pelaku usaha lokal dan komunitas kreatif, sejalan dengan upaya memperkuat ekonomi rakyat serta mendorong pengelolaan aset negara yang berkelanjutan.